Untukpembukaan program studi ini, Al-Azhar bekerja sama dengan tiga perguruan tinggi
FINCO.ID - Bahasa Indonesia diajarkan pada 355 lembaga pendidikan di seluruh dunia. Karena itu, Bahasa Indonesia berpotensi menjadi salah satu bahasa internasional. "Data kita, terdapat 355 lembaga yang mengajarkan Bahasa Indonesia, bahkan menjadikannya program studi. Dia mengimbau agar penggunaan bahasa negara itu bisa dimaksimalkan
Bahasaindonesia diajarkan di 73 negara. Dalam satu tahun ajaran yang diterima hanya sekitar 18 mahasiswa saja. Seperti republik rakyat tiongkok banyak perguruan tinggi negeri ptn dan perguruan tinggi swasta pts yang membuka jurusan bahasa indonesia. Bahkan bahasa indonesia sudah diajarkan di 250 lembaga luar negeri.
. 1 Bahasa Indonesia semakin diminati warga asing di luar negeri dan telah diajarkan setidaknya di 73 negara. Tenaga pendidik bahasa Indonesia untuk luar negeri juga semakin dibutuhkan. Koordinator Program Pembelajaran Bahasa Indonesia untuk Penutur Asing di Biro Perencanaan dan Kerjasama Luar Negeri Departemen Pendidikan Nasional Pengesti Wiedarti, Rabu 23/1, mengatakan, permintaan terhadap tenaga pendidik bahasa Indonesia juga ternyata terbilang cukup banyak. Pengiriman tenaga pendidik bahasa Indonesia ke luar negeri tersebut tergantung dari bentuk kerja sama antarnegara dan lembaga di berbagai bidang. Saat ini terdapat sekitar 219 lembaga yang mengajarkan bahasa Indonesia untuk penutur asing di 73 negara. Terbanyak terdapat di Jepang, Australia, Amerika, dan Jerman. Lembaga tersebut umumnya tempat kursus, universitas, sekolah, dan sekolah Indonesia di luar negeri. Di universitas, tenaga pengajar itu dibutuhkan oleh program studi linguistik, budaya, studi tentang Asia, atau studi tentang Indonesia. Banyaknya permintaan itu tergantung pula dari kerja sama Indonesia dengan negara-negara lain. Pembelajaran bahasa tersebut diminati orang luar negeri yang akan bekerja, belajar, atau mengunjungi Indonesia. Selain itu, bahasa Indonesia juga dibutuhkan untuk mereka yang mempelajari budaya atau sosial di Indonesia. Beasiswa Pangesti Wiedarti mengatakan, dahulu biasanya mahasiswa asing yang tertarik dapat belajar bahasa, seni, tradisi, atau kriya ke Indonesia melalui mekanisme beasiswa Darmasiswa yang telah diselenggarakan sejak tahun 1974. Tahun 2007 terdapat sekitar 400 mahasiswa yang menjadi peserta program beasiswa itu dari berbagai negara. Namun, untuk promosi bahasa dan budaya tersebut sekarang juga diadakan pengiriman tenaga pengajar bahasa Indonesia ke luar negeri. ”Ini merupakan kesempatan bagi kita untuk mempromosikan bahasa dan budaya Indonesia di luar negeri,” ujarnya. Kepala Subbag Beasiswa RI dan Tamu Asing Departemen Pendidikan Nasional Medi Arintoko mengatakan, untuk tahun 2008 ditargetkan jumlah penerima beasiswa Darmasiswa untuk belajar selama enam bulan hingga satu tahun di Indonesia sebanyak 750 orang. ”Beasiswa ini menjadi bagian dari upaya promosi tentang Indonesia di luar negeri. Harapannya, nantinya ada kerja sama juga antara universitas di luar negeri tempat asal penerima beasiswa dan universitas penerima mahasiswa asing di Indonesia,” ujarnya. 2 Kira" kapan Ya bisa jadi Bahasa Internasional 3 ^ mungkin tahun 3000 ?? 5 gw denger2 dari bule ktnya Bhs Indonesia mudah di plajari drpd bhs inggris,,, misalnya kalo si bule salah sebut "saya makan telah" yg seharusnya "saya telah makan" kan masih dapat di mengerti kan?? BRAVO INDONESIA!!! /no1 6 Atas gw n TS-nya... ya iyalah... secara Bahasa indonesia yang berkembang dimasa sekarang aja sebenernya gak murni bahasa yang aslinya dulu..... Bahasa Indonseia sekarang itu mudah banget meresap dari kosakata bahasa asing... contohnya aja Statistic -> statistika Economic -> Ekonomi Accounting -> Akuntansi free man -> Preman Jacket ->Jaket dll judi IndoForum Activist D 7 atas betul tuh...dulu menurut yang ane baca juga bahasa indonesia adalah bahasa yang perkembangan paling pesat didunia karena banyak sering sering menyerap kosa kata dari luar 8 Yah.. Semoga suatu saat Bahasa Indonesia menjadi Bahasa Internasional.. Ato ga setidaknya banyak peminatnya deh.. /gg 9 wah asik banget jadi ada kesempatan ke luarnegeri untuk ngajar Bahasa Indonesia, tapi kayaknya musti sekolah jadi guru dulu kali yee judi IndoForum Activist D 10 Yah.. Semoga suatu saat Bahasa Indonesia menjadi Bahasa Internasional.. Ato ga setidaknya banyak peminatnya deh.. /gg gua paling gak setuju bahasa indonesia diwacanakan jadi bahasa internasional...tau sendirikan orang indonesia itu males belajar walau gak semuahe..he...ntar giliran ada pelajaran bahasa inggris disekolah udah jd males-malesan belajar bahasa inggris...abis bahasa indonesianya udah bisa buat modal cas-cis -cus..he..he... 11 Kapan yah Indonesia bisa jadi bahasa Internasional beneran... masuk 10 besar... Kalo melayu... gimana ya.... service -> perkhidmatan dah gak ngerti gw 12 Yang pasti Kalo bahasa indonesia dah jadi bahasa internasional luo pada dah jadi kakek2 semua ... ahahahahhahaha ... /heh /heh /heh 13 iya donk bhs indonesia paling canggih.. bahasa mana lgi tuh yg isa punya ampe 2 / 3 kata 1 arti cth I = saya, aku, daku, hamba, gw, abdi, kuring, aing, dll mother = ibu, mama, mami, nyokap, dll p luw pikir bhs indonesia gampang i don't think so blajar sana sastra indonesia dijamin mumet luw 14 wew.. gapaen harapin bhs indo jd bhs international? mendingin majuin indo dr segi ekonomi ny dl dech, right? Klo ga maju2, ttp aja byk yg maci pndg sblh mata.. Tp uda bagus c indo, da byk investor asing berdatangan.. soalnya emk berpotensi bgt indo.. btul kn? Klo uda maju, br kita ajuin lagi.. gampang kn? 15 kalo bisa kita populerin dulu bahasanya, kalau komunikasi bisa diterima oleh dunia internasional dan mulai dipake, ntar ekonominya bisa lebih berkembang. 16 apa gak kebalikannya tuh? 17 wah bahasa kita diajarkan soalnya menjelang pasar bebas kita akan dijajah oleh bangsa asing yang berbisnis di indonesia /omg 18 apa gak kebalikannya tuh? bung, masak kalo kita berbisnis di negara sendiri musti pake bahasa asing?? Apa kata dunia?? Seharusnya ada persyaratan bagi semua investor asing yang ingin menanamkan modalnya di Indonesia harus menggunakan bahasa Indonesia dalam berinteraksi, dijamin bahasa Indonesia bakalan populer. 20 wah keren tuh bahasa Indonesia "diajarkan" di 73 negara kirain bahasa Indonesia itu dapet gitu aja waktu kita dilahirin GW gak setuju sih kalok bahasa Indo jadi bahasa internasional wong bahasanya aja ngembat dari bahasa laen mana ada kata2 bahasa inggris ngembat dari bahasa Indonesia anggayasha peraturan yg bikin investor harus berinteraksi make bahasa indo? ngimpi loe ye? ada juga kita yg butuh investor bukan investor yg butuh kita klok mereka gak mw make bahasa indo kan mereka tinggal nyari negara laen yg kerja samana lebih gampang lah kalo smua investor kabur dari Indo gemana? Heboh urusannya!
- Bahasa Indonesia merupakan bahasa resmi Republik Indonesia. Bahasa Indonesia adalah bahasa persatuan bangsa Indonesia. Sebagai satu-satunya bahasa nasional di Tanah Air, nyatanya, banyak orang yang tertarik untuk memperlajari bahasa kita. Baca Juga Sering Digunakan dalam Percakapan Sehari-hari, Ini 10 Peribahasa Indonesia yang Terkenal Beserta Artinya Bahkan, di antara negara tersebut ada yang mengajarkan bahasa Indonesia sebagai mata pelajaran sekolah. Terdapat empat negara dunia yang ternyata juga menggunakan bahasa Indonesia, lo. Penasaran negara mana saja? Yuk, simak faktanya di bawah ini! Artikel ini merupakan bagian dari Parapuan Parapuan adalah ruang aktualisasi diri perempuan untuk mencapai mimpinya. PROMOTED CONTENT Video Pilihan
... bahasa Indonesia juga akan menjadi bahasa internasional... "Solo ANTARA Bews - Guru Besar Bahasa Indonesia FKIP Universitas Sebelas Maret Surakarta UNS, Prof Dr Handayani, mengatakan, sampai ssekarang ini sudah 45 negara yang membuka Program Studi Bahasa Indonesia untuk diajarkan di sekolah di negara masing-masing. Di Australia saja sudah ada 500 sekolah yang membuka Program Studi Bahasa Indonesia. "Bukan tidak mungkin kelak kemudian hari bahasa Indonesia juga akan menjadi bahasa internasional," kata Handayani, di Solo, Senin. Ia mengatakan perguruan tinggi di negara ASEAN sekarang ini sudah hampir semua membuka program studi Bahasa Indonesia. "Baru-baru ini satu perguruan tinggi di Philipina juga telah membuka Program Studi Bahasa Indonesia dan begitu juga di Inggris," mengatakan bahasa itu semakin banyak dipelajari orang di dunia, sama saja bangsa yang memiliki bahasa itu akan sejajar dengan bangsa lain. Bahasa bukan saja untuk lmu pengetahuan, tetapi bahasa sebagai alat di luar negeri bahasa Indonesia begitu diapresiasi, namun di dalam negeri kenyataannya cukup berbeda. Banyak sekali bahasa asing dipakai untuk berbagai keperluan atau benda yang sebetulnya ada padanannya dalam bahasa pusat perbelanjaan, perumahan, gelaran jabatan dalam perusahaan, dan lain-lain, sudah terlanjur dibiarkan diterapkan dalam bahasa Inggris. Jepang tidak begitu, mereka kukuh dalam pemakaian bahasa, aksara, dan budaya Jepang tanpa takut menjadi terkucil di mata internasional. Di Indonesia, sering pemerintah pusat juga memberi contoh ketidakberpihakan pada bahasa Indonesia secara lebih serius. Di antaranya nama resmi program MP3I Master Plan Percepatan dan Perluasan Ekonomi Indonesia yang sebetulnya bisa diindonesiakan menjadi Rencana Induk Percepatan dan Perluasan Ekonomi Indonesia. Contoh lain adalah JORR Jakarta Outer Ring Road/Jaringan Jalan Lingkar Luar Jakarta atau Traffic Management Centre Ditlantas Polda Metro Jaya, yang sepadan dengan Pusat Tatakelola Lalu-lintas Ditlantas Polda Metro Jaya. *Editor Ade P Marboen COPYRIGHT © ANTARA 2012
Jakarta, Kompas - Bahasa Indonesia semakin diminati warga asing di luar negeri dan telah diajarkan setidaknya di 73 negara. Tenaga pendidik bahasa Indonesia untuk luar negeri juga semakin Program Pembelajaran Bahasa Indonesia untuk Penutur Asing di Biro Perencanaan dan Kerjasama Luar Negeri Departemen Pendidikan Nasional Pengesti Wiedarti, Rabu 23/1, mengatakan, permintaan terhadap tenaga pendidik bahasa Indonesia juga ternyata terbilang cukup tenaga pendidik bahasa Indonesia ke luar negeri tersebut tergantung dari bentuk kerja sama antarnegara dan lembaga di berbagai ini terdapat sekitar 219 lembaga yang mengajarkan bahasa Indonesia untuk penutur asing di 73 negara. Terbanyak terdapat di Jepang, Australia, Amerika, dan Jerman. Lembaga tersebut umumnya tempat kursus, universitas, sekolah, dan sekolah Indonesia di luar universitas, tenaga pengajar itu dibutuhkan oleh program studi linguistik, budaya, studi tentang Asia, atau studi tentang Indonesia. Banyaknya permintaan itu tergantung pula dari kerja sama Indonesia dengan negara-negara bahasa tersebut diminati orang luar negeri yang akan bekerja, belajar, atau mengunjungi Indonesia. Selain itu, bahasa Indonesia juga dibutuhkan untuk mereka yang mempelajari budaya atau sosial di Wiedarti mengatakan, dahulu biasanya mahasiswa asing yang tertarik dapat belajar bahasa, seni, tradisi, atau kriya ke Indonesia melalui mekanisme beasiswa Darmasiswa yang telah diselenggarakan sejak tahun 1974. Tahun 2007 terdapat sekitar 400 mahasiswa yang menjadi peserta program beasiswa itu dari berbagai negara. Namun, untuk promosi bahasa dan budaya tersebut sekarang juga diadakan pengiriman tenaga pengajar bahasa Indonesia ke luar negeri.”Ini merupakan kesempatan bagi kita untuk mempromosikan bahasa dan budaya Indonesia di luar negeri,” Subbag Beasiswa RI dan Tamu Asing Departemen Pendidikan Nasional Medi Arintoko mengatakan, untuk tahun 2008 ditargetkan jumlah penerima beasiswa Darmasiswa untuk belajar selama enam bulan hingga satu tahun di Indonesia sebanyak 750 orang.”Beasiswa ini menjadi bagian dari upaya promosi tentang Indonesia di luar negeri. Harapannya, nantinya ada kerja sama juga antara universitas di luar negeri tempat asal penerima beasiswa dan universitas penerima mahasiswa asing di Indonesia,” ujarnya. INESumber Kompas, Kamis, 24 Januari 2008
Yogyakarta ANTARA News - Pelajaran Bahasa Indonesia yang sering dianggap remeh oleh siswa atau mahasiswa di Indonesia, ternyata sudah diajarkan di 50 negara di dunia dengan jumlah tenaga pengajar asing yang semakin bertambah banyak. "Sudah saatnya bahasa Indonesia dikelola secara seksama yang tentunya mengikuti perkembangan ilmu dan teknologi, sehingga mampu menjembatani sistem nilai yang mengalami pertumbuhan dalam pergaulan antar bangsa," kata Duta besar Indonesia untuk Kamboja, Nurahman Oerif, di Yogyakarta,Kamis. Dalam Seminar "Internasional Teaching Indonesian Oversea" di Universitas Gadjah Mada UGM Yogyakarta, Ia mengatakan, bahasa merupakan alat komunikasi yang paling efektif antar bangsa karena lewat bahasa dapat ditumbuhkan saling pemahaman antar budaya dan adat istiadat, yang pada gilirannya mampu menambah pengertian dan kerjasama antar bangsa. Sayangnya, kata dia, bangsa kita tidak pernah berbangga dan mencintai bahasa sendiri, malah bangsa internasional yang lebih banyak memberikan apresiasi. Menurut Nurahman, warga Indonesia sebagai bangsa sudah saatnya secara jujur merenungkan mengapa setelah 61 tahun merdeka tidak dapat maju, bahkan bangsa-bangsa lain yang tadinya belajar dari Indonesia bisa lebih maju daripada Indonesia. "Saat ini kita masih asyik menertawakan diri kita sendiri, belum pada tahap memperbaiki diri sendiri," katanya. Dalam seminar ini, rektor UGM Sofian Effendi secara resmi meluncurkan Tes Bahasa Indonesia sebagai bahasa asing atau Test of Indonesian as a Foreign Language TIFL yang pertama di Indonesia. "Pada tahap awal, tes ini mungkin masih mengandung sejumlah kelemahan, tetapi melalui riset yang sungguh-sungguh dan terus menerus tes ini nantinya diharapkan dapat menjadi tes yang handal untuk dipakai di seluruh dunia," kata Sofian.*Editor Ruslan Burhani COPYRIGHT © ANTARA 2007
bahasa indonesia diajarkan di 73 negara